Upaya Pencegahan Stunting Dengan Pembuatan Nugget Bayam Di Balai Desa Belor

Main Article Content

Anita Lufianti
Fitrianti Fitrianti
Festy Mahanani M
Ayu Dyah
Eva Natalia

Abstract

Latar Belakang: Stunting merupakan masalah gizi yang serius di Indonesia, dan angka prevalensinya menunjukkan bahwa masih banyak anak yang mengalami pertumbuhan terhambat akibat kekurangan gizi kronis. Tujuan: Pembuatan olahan makanan sehat berupa nugget bayam menjadi salah satu cara yang dapat digunakan untuk mencegah stunting dan menjaga keseimbangan gizi pada anak. Metode: Menggunakan metode dengan media Powerpoint yang selanjutnya dilakukan praktek memasak olahan nugget bayam yang diikuti oleh orang tua, balita, Ibu Kepala Desa Belor beserta para kader posyandu. Hasil: Hasil dari kegiatan terdapat peningkatan pengetahuan mengenai stunting pada balita dan bagaimana cara pengolahan makanan sehat berupa nugget bayam. Simpulan: Pengolahan makanan sehat berupa nugget bayam merupakan cara yang efektif untuk mengatasi anak yang tidak menyukai sayuran serta dapat menjadi Solusi mencegah stunting.

Article Details

Section
Articles

References

Jatira, Y., & S, N. (2021). Fenomena Stress dan Pembiasaan Belajar Daring dimasa Pandemi Covid-19. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(1), 35–43. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i1.187

Maywita, E. (2019). Faktor Risiko Penyebab Terjadinya Stunting Pada Balita Umur 12-59 Bulan diKelurahan Kampung Baru Kec. Lubuk Begalung. 3(1), 56–65.

Riskesdas. (2018). Laporan Riskesdas 2018 Kementrian Kesehatan Jawa Tengah Republik Indonesia. In Laporan Nasional Riskesdas 2018.

Rotinsulu, M. D., Tangkere, E. S., Rumambi, A., & Sakul, S. (2022). Tingkat Kesukaan Anak-Anak Terhadap Nugget Ayam Menggunakan Tepung Sorghum. Jurnal Sains Peternakan, 10(2), 34–39. https://doi.org/10.21067/jsp.v10i2.80 0